DASAR PERAWATAN KELUARGA


Pengertian Perawatan keluarga
Adalah perawatan yang di lakukan oleh anggota keluarga itu sendiri dengan mempergunakan alat-alat yang ada dan sederhana (improvisasi) yang dapat dilaksanakan setiap saat di lingkungan keluarga dirumah.
Mengapa diperlukan PK ?
  1. Si sakit lebih senang dirawat dirumah
  2. Menghemat waktu,biaya dan tenaga
  3. Dapat mempengaruhi penyembuhan
  4. Untuk meningkatkan kemandirian orang sakit dan keluarga secara optimal
Siapa yang melakukan PK ?
  1. Siapa saja
  2. Sejak 1950 PMI menyelenggarakan  pendidikan dan pelatihan PK
Sikap dan perilaku yang perlu dimiliki
1. Berperikemanusiaan
2. Bertanggung jawab
3. Mengutamakan kebutuhan si sakit
4. Bersikap terbuka
Prinsip kerja
          Bersikap baik
          Tenang, cepat dan tanpa ragu
          Ramah
          Berpikir
          Menjaga kesling dan ruangan sisakit dan diri sendiri
          Mencatat hasil pengamatan dan perawatan
          Tidak menambah penderitaan si sakit
          Bertindak sesuai instruksi dokter / petugas kesh
          Jika merujuk persiapkan keperluan si sakit dengan baik
          Selalu menjaga kerahasiaan medis pasien
Peralatan yang diperlukan
          A. Peralatan yang ada atau improvisasi karena tidak semua peralatan    di RS ada dirumah
          B. Perlengkapan PK:
        a. Bagi pelaku
            - celemek
            - peralatan cuci tangan
        b. Bagi si sakit
            - peralatan Tempat tidur
            - peralatan mandi
            - peralatan BAB / BAK
            - mencuci rambut
            - memelihara mulut
            - peralatan makan
            - peralatan kompres
            - desinfektan



1.       PERSIAPAN ORANG SAKIT
Mencuci Tangan
          Sebelum dan sesudah merawat orang sakit
          Sebelum memegang makanan dan minuman
          Sesudah memegang alat kotor / binatang
          Setelah buang air kecil dan buang air besar
Tujuan Mencuci Tangan
          Membersihkan tangan dari segala kotoran
          Menjaga kesehatan pelaku
          Mengurangi penularan penyakit
          Melatih suatu kebiasaan yang baik
Cara mencuci tangan sesuai Kebutuhan
          Cuci tangan hihienik atau rutin dengan menggunakan sabun/detergen
          Cuci tangan aseptik : sebelum tindakan pada pasien dengan menggunakan antiseptik
          Cuci tangan sebelum melakukan pembedahan : dengan menggunakan dan sikat steril.
Peralatan Mencuci Tangan
       Menggunakan air yang mengalir, jika tidak ada washtafel/ledeng, menggunakan botol, ceret, dll.
       Sabun dan tempatnya
       Sebuah sikat tangan bila perlu
       Sebuah handuk tangan/serbet.
Prosedur Pelaksanaan
1.       Lepaskan semua perhiasan di tangan (arloji, gelang, cincin, dll)
2.       Buka keran atau sirakan air dari ceret/botol.
3.       Gosok putaran keran dengan abun kemudian bilas.
4.       Basahi tangan sampai kesiku, dan sabuni hingga berbusa.
5.       Mulai dari telapak tangan, sela jari, pungung tangan, pergelangan tangan sampai siku. Bila perlu kuku disikat dengan sikat tangan
6. Sabun disiram dengan air terlebih dahulu dengan air sebelum diletakkan pada tempatnya.
7. Bilas tangan sampai bersih. Dapat diulang sampai 3 kali.
8. Tutup kran, ingat jangan mengibaskan air dari tangan.
9. Keringkan tangan dengan menggunakan handuk tangan atau serbet.
Memakai Celemek
Tujuan : Melindungi pakaian dari kotoran dan Mengurangi bahaya penularan-penularan
Cara menggunakan Celemek
Setelah mencuci tanga, peganglah tali pengantung celemek dan masukan melalui kepala.
Kedua tali pada sisi kiri dan kanan diikat pada bagian belakang tubuh pelaku dengan ikatan yan mudah dilepas.
Cara Melepaskan Celemek
          Buka ikatan celemek yang ada dibelakang tubuh pelaku
          Lepaskan celemek melalui kepala
          Celemek dapat digantung di dalam ruangan orang sakit dengan posisi bagian luar celemek menghadap keluar. Bila digantung diluar ruangan si sakit bagian luar celemek berada di dalam.
          Pelaku mencuci tangan kembali.
2.       Penataan tempat tidur orang sakit
Bila seseorang sakit harus dirawat dengan baik dan sedapat mungkin dibaringkan di tempat tidur tersendiri yang diatur rapih dan bersih.

Maksud dan tujuan :
          Mempercepat upaya penyembuhan
          Mencegah penyakit bertambah parah
          Meperkecil bahaya penularan

          Membuat orang sakit merasa nyaman 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar